Robbie Fowler Bawa Batik ke Liverpool

Para pendukung Liverpool menyambut kehadiran legenda Liverpool, Robbie Fowler di sebuah restoran di mal Senayan City, Jakarta, Selasa (25/6).
Mantan striker berusia 38 tahun yang besar dan sukses di klub asal Merseyside itu pun membalas sambutan itu dengan mengucapkan terima kasih.
Pemain tim nasional Inggris era 1996-2002 itu hadir di Indonesia dalam rangka jelang tur dunia pramusim Liverpool. Indonesia menjadi salah satu dari tiga negara yang beruntung disambangi jawara Liga Champions 2005 tersebut.
Ini bukan pertama kalinya Fowler menginjakkan kaki di Tanah Air karena ia pernah menghirup udara panas Jakarta pada Mei lalu untuk menghadiri pertandingan futsal eksibisi.
Berbeda dengan tahun lalu, kali ini, ayah empat anak itu tidak pulang dengan tangan kosong, melainkan dengan membawa oleh-oleh sekotak kain batik khas Indonesia.
Begitu mendapat kotak tersebut, pria kelahiran 9 April 1975 tersebut tersenyum sumringah memamerkan kain batik ke hadapan wartawan.
Setelah foto, ia kembali merapikan kain itu dan membawanya langsung ke Bandara Soekarno-Hatta untuk kemudian bertolak ke markas Liverpool.
"Ini bukan pertama kalinya saya ke sini dan saya tetap merasa negeri ini sangat ramah," ujar Fowler dihadapan wartawan.
Fowler terlihat ramah dengan para penggemarnya. Ia tidak segan meladeni sesi foto bersama dan menjawab banyak pertanyaan mengenai situasi pasukan besutan Brendan Rodgers saat ini hingga ke kehidupan pribadinya.
Termasuk ketika ditanya soal kebiasaannya ketika masih menjadi pemain sepak bola profesional.
Ketika masih aktif berseragam Liverpool musim 1993-2001 dan 2006-2007, Fowler beberapa kali tertangkap kamera tengah menggunakan plester di hidungnya.
Sambil tertawa, Fowler menjelaskan bahwa itu justru terkesan konyol bagi sebagian rekan-rekannya.
Namun, pemain yang mengakhiri kariernya di Muangthong United pada 2012 tersebut dilakukan dengan alasan kesehatan sehingga ia tidak peduli terhadap pendapat orang.
"Tentu saja itu (menggunakan plester di hidung) bukan untuk gaya-gayaan. Saya percaya itu bisa melancarkan oksigen ke tubuh saya sehingga saya bisa berlari lebih cepat," tukas Fowler.
Soal sepak bola Indonesia, Fowler tampak sedikit paham. Ketika ditanya mengenai pengetahuannya tentang tim Garuda, Fowler dengan lancar menyebut Sergio van Dijk sebagai orang yang dikenalnya.
"Saya tahu Sergio van Dijk, dia bermain cukup bagus ketika di A-League (Australia) dengan mencetak enam gol. Saya rasa dia akan sukses di timnas Indonesia," tutup Fowler.